Rabu, 07 Desember 2011
cinta yang hilang
Semilir angin kian lembab
Lahirkan titik titik embun diujung dedaun
Jangkrik bersiul merdu
Sayup suara Ku Ku si burung hantu
Suasana malam yang kian pekat nan senyap
Temaniku dalam pilu
Aku tergugu
Gejolak rindu seolah membeku
Rembulan yang tinggal separuh
Mengintip dari celah jendela kamarku
Dia pun terlihat agak sendu
Meski tetap tersenyum merayu
Seolah dia tahu gundahku
Oh rembulan
Tahukah engkau diujung langit mana dia terbang
Tak satupun nampak jejak juga bayang
Masihkah rindu ini harus ku genggam
Hingga sampai saat itu menjelang
Aku mencintainya sepenuh hati
Amat merinduinya meski telah pergi
Ku hanya ingin bertatap
Walau hanya sekejap
Namun itu takkan mungkin terjadi
Tidakkah seharusnya rasa ini telah mati
Dan sirna dari hati ini
Namun dia tetap bertahta di palung sanubari
Lahirkan titik titik embun diujung dedaun
Jangkrik bersiul merdu
Sayup suara Ku Ku si burung hantu
Suasana malam yang kian pekat nan senyap
Temaniku dalam pilu
Aku tergugu
Gejolak rindu seolah membeku
Rembulan yang tinggal separuh
Mengintip dari celah jendela kamarku
Dia pun terlihat agak sendu
Meski tetap tersenyum merayu
Seolah dia tahu gundahku
Oh rembulan
Tahukah engkau diujung langit mana dia terbang
Tak satupun nampak jejak juga bayang
Masihkah rindu ini harus ku genggam
Hingga sampai saat itu menjelang
Aku mencintainya sepenuh hati
Amat merinduinya meski telah pergi
Ku hanya ingin bertatap
Walau hanya sekejap
Namun itu takkan mungkin terjadi
Tidakkah seharusnya rasa ini telah mati
Dan sirna dari hati ini
Namun dia tetap bertahta di palung sanubari
Bahagia Sendiri
Hari ini, saat ini, detik ini…
Hari Bahagia menjemputku,
hari yang kunanti dalam Hidupku,
meski tiada seorangpun di sampingku
Kesedihanku, keresahan dan gelisahku,
bercampur jadi Satu
Kebahagiaanku, keceriaan dan tawaku
sedikit kurasa tanpa kalian yang kucintai
Hari ini, malam ini, lewat Hati ini…
ingin menangis,
namun, kuredam sejenak…
karna ku tak ingin larut, dalam bahagia, meski sepi tanpa teman
pasti datang, hari…
di mana ku dapat rayakan bersama semua
Malam inipun, langit meneteskan hujannya
seakan merasakan kepedihan Hati yang terjadi padaku
Hujan, jangan buat Aku semakin sedih…
Hari Bahagia menjemputku,
hari yang kunanti dalam Hidupku,
meski tiada seorangpun di sampingku
Kesedihanku, keresahan dan gelisahku,
bercampur jadi Satu
Kebahagiaanku, keceriaan dan tawaku
sedikit kurasa tanpa kalian yang kucintai
Hari ini, malam ini, lewat Hati ini…
ingin menangis,
namun, kuredam sejenak…
karna ku tak ingin larut, dalam bahagia, meski sepi tanpa teman
pasti datang, hari…
di mana ku dapat rayakan bersama semua
Malam inipun, langit meneteskan hujannya
seakan merasakan kepedihan Hati yang terjadi padaku
Hujan, jangan buat Aku semakin sedih…
Senin, 05 Desember 2011
Langganan:
Postingan (Atom)